Facebook tidak lagi meneruskan fasilitas blogging di Note. Untuk itu, saya pindahkan tulisan di Facebook Notes yang ditulis pada Mei 2015 di sini.
https://www.facebook.com/notes/10158816056443197/
— 0 —
Meski kita tahu ini tidak terhindarkan, berpisah dengan orangtua akan selalu membawa kesedihan. Ibu saya, yang kami panggil Meme oleh anak-anaknya and Phopho oleh cucu-cucunya, telah meninggal dunia dengan tenang hari Jumat, 24 April 2015, di usia yang cukup lanjut, 79 tahun. Kesedihan bahwa beliau tidak lagi berada diantara kami, dan kesedihan hilangnya satu ladang kebajikan bagi kami untuk berbakti.


Yang membahagiakan adalah Meme dapat menikmati masa usia lanjutnya bersama anak-anak dan cucu-cucunya yang tumbuh saling menyayangi, disela kehawatiran-kehawatiran seperti layaknya kebanyakan orangtua. Saya tahu Meme merindukan Papa yang telah berpulang lebih dari dua puluh tahun lalu.

Saya beruntung punya kesempatan ikut merawat dan menjaga Meme di hari-hari terakhirnya, bersama adik-adik dan keluarga. Kami berbagi tawa, canda juga kesedihan, mengenang perjuangan hidup yang telah dilalui dan merenungkan besarnya jasa dan kasih sayang kedua orang tua membesarkan kami bersaudara. Juga melihat dari dekat proses usia tua mengakhiri satu kehidupan di dunia, untuk direnungkan dalam sisa hidup saya.

Selamat jalan Meme/Phopho, semoga terlahir di alam bahagia. Semoga tenteram dan berbahagia.
Banyak doa, perhatian dan bantuan kami terima dari sanak keluarga, kerabat, teman-teman dan tim medis, bahkan orang-orang yang tidak kami kenal mendonorkan darah mereka. Terima kasih kami yang sebesar-besarnya. Semoga budi baik dan kebajikan ini membawa banyak berkah kebahagian. Semoga kita semua berbahagia.
Perth, 2 Mei 2015